Rabu, 11 Mei 2016

Keunggulan Mesin Toyota Dual VVT-i

Kelebihan Kekurangan Mesin Dual VVT-i. Teknologi pada sebuah mesin mobil memang menjadi langkah baru bagi para pabrikan untuk membuat kinerja kendaraan semakin baik serta lebih efisiensi bahan bakar.
Salah satu dan mulai marak di Indonesia adalah teknologi Dual VVT-i atau Variable Valve Timing with Intelligence. Bahkan kabar terbaru menyebutkan bahwa New Toyota Avanza nanti bakal memakai mesin ini.

Mesin Dual VVT-i memang memiliki banyak sekali kelebihan, seperti yang dijelaskan oleh Dedi Hendiradi selaku General Manager Technical Service Division PT Toyota Astra Motor (TAM) bahwa teknologi tersebut mampu membuat mesin lebih hemat bahan bakar dan juga lebih bertenaga dibandingkan dengan mesin VVT-i. Dedi menambahkan Dual VVT-i memiliki exhaust dan camshaft intake sehingga daya yang dihasilkan pun lebih sempurna namun tetap irit konsumsi BBM.

Sementara itu untuk teknologi VVT-i hanya memiliki intake saja dan meskipun sama-sama memiliki kelebihan yaitu mampu menghemat bahan bakar namun secara tenaga fitur tersebut sedikit ketinggalan dibandingkan dengan Dual VVT-i. Kelebihan lain yang dimiliki oleh D VVT-i adalah sudah dilengkapi ECU yang berfungsi mengatur dari kinerja antara exhaust dan intake. Secara performa mesin dari mobil yang menggunakan teknologi tersebut juga lebih meningkat hingga 5 persen.

Sementara itu mesin VVT-i yang merupakan panjangan dari Variable Valve Timing with intelligence adalah teknologi hasil buatan Toyota dan mulai dikembangkan untuk pertama kalinya pada tahun 1991 silam. Hadirnya mesin tersebut memang menjadikan mesin jauh lebih hemat bahan bakar namun baru bisa masuk ke Indonesia pertama kali pada tahun 2003 saat diluncurkannya Toyota Camry dan juga Toyota Vios.

Meskipun demikian pada teknologi baru seperti D VVT-i dan VVT-i ini juga memiliki kelemahan yaitu tidak bisa dilakukan penggantian oli mesin secara sembarangan dan harus sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan. Hal itu dilakukan supaya tidak merusak dari komponen yang terdapat pada teknologi tersebut dan jika tidak mematuhi prosedur maka hasilnya akan sangat fatal sekali bagi kendaraan.

Mesin Dual VVT-i sendiri memang masih jarang digunakan di Indonesia dan hanya sering dijumpai di mobil-mobil mewah saja, sedangkan pada produk Toyota hanya terdapat pada dua varian terbaru mereka yaitu Toyota Corolla dan Toyota Camry. Seperti yang ramai diberitakan sebelumnya PT Toyota Astra Motor dikabarkan akan meluncurkan generasi terbaru dari  Toyota Avanza dengan menggunakan teknologi D VVT-i.

Sedangkan untuk urusan dapur pacunya akan menggunakan mesin berkode 4NR-FE dan 5NR-FE. Sebelumnya Toyota Avanza mengandalkan dua varian mesin yaitu berkapasitas 1.300 cc dan 1.500 cc. Kehadiran model anyar dari mobil MPV paling laris di Indonesia ini memang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat tanah air terutama pecinta mobil keluarga. Apalagi beberapa waktu yang lalu sosok spyshot dari New Toyota Avanza sudah mulai muncul sehingga menambah penasaran dari para penggemarnya.

Jika dilihat dari beberapa foto maka tampang depan dari mobil ini terlihat lebih segar dengan perubahan utama pada bagian grill serta headlamp, sementara itu di bagian belakang dilakukan sentuhan baru sehingga terkesan mirip seperti Toyota Innova. Pihak Toyota Indonesia memang masih enggan untuk membocorkan kapan waktu peluncuran dari generasi terbaru tersebut dan hanya mengungkapkan jika sudah waktunya akan segera diumumkan ke publik.

Kita tunggu saja keistimewaan apa yang dimiliki oleh New Toyota Avanza 2015 nanti, beberapa pihak mengklaim model anyar ini akan tetap memakai dua varian mesin yaitu 4NR-FE dengan kapasitas 1.324 cc 4 silinder Dual CVVT yang mampu menghasilkan tenaga mencapai 99 hp serta torsi 123 Nm. Sementara itu untuk mesin satunya lagi berkode 5NR-FE berkapasitas 1.496 cc 4 silinder Dual VVT-i bertenaga 107 hp dan torsi 140 Nm.


By Nicka Dian Pedrosa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar